Rabu, 03 Agustus 2022
Senin, 28 Februari 2022
Pandekar Event VII : Martial art Choreography and Photography Competition 2021
Namun, sejak pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) menyebar, pemerintah di berbagai negara mulai memberlakukan protokol kesehatan secara ketat, seperti peraturan menjaga jarak dan pembatasan sosial berskala besar yang pastinya mengganggu perhelatan olahraga dan sejumlah aspek lainnya. Untuk menjaga kesehatan atlet dan pihak lain yang terlibat, sebagian besar perhelatan olahraga, baik di tingkat nasional, regional maupun internasional dibatalkan atau ditunda untuk sementara waktu. Penutupan institusi pendidikan di seluruh dunia akibat pandemi Covid-19 juga berdampak pada sektor pendidikan olahraga yang terdiri dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk kementerian dan otoritas lokal, lembaga pendidikan publik dan swasta, organisasi olahraga dan atlet, LSM dan komunitas bisnis, guru, cendekiawan dan pelatih, orang tua, dan para pelajar yang notabene didominasi kalangan muda.
Di tengah kondisi ketidakpastian akibat pandemi Covid-19, munculah suatu ide atau inovasi untuk mengangkatkan perlombaan bertemakan beladiri oleh Anggota UKM Pandekar berbasis daring/online, yaitu Pandekar Event VII : Martial art Choreography and Photography Competition. lomba ini mengusung tema “Your Form is Yourself Identity” dengan 2 kategori cabang lomba yaitu Choreography Competition dan Photography Competition . para atlit di seluruh indonesia dapat mengikuti perlombaan ini dengan cara engirimkan video koreografi beladiri atau hasil karya foto bertemakan beladiri. Alhamdullilah kegiatan ini telah berlangsung dengan lancara pada bulan juli 2021 lalu dengan menghasil beberapa orang pemenang disetiap kategori nya.
selamat untuk para pemenang.
Jumat, 03 Desember 2021
BELA DIRI BISA UNTUK MENGASAH INSTING DAN KEWASPADAAN.
Selain
gerakan dan jurus, latihan bela diri juga memiliki manfaat untuk mempertajam insting, terutama
dalam mengenali orang-orang yang berpotensi membahayakan diri kita atau tidak.
Menurut aktor iko uwais, Bela diri bukan cuma untuk bisa pergerakan saja. Tidak hanya main
jurus, cuma bisa pukul tendang, tetapi juga insting yang kita mainkan. Menurut
pria yang juga praktisi dan koreografer pencak silat ini, semua orang
sebenarnya memiliki insting yang berguna untuk melindungi diri dari bahaya. Menurutnya,
insting membuat seseorang merasa waspada akan suatu hal yang dianggap tidak
nyaman dan mengancam.
Contoh
nya pada saat kita dalam kendaraan umum, ada segerombolan orang masuk dan
membuat keadaan tidak nyaman, maka kita bisa menghindar. hal tersebut juga
erupakan salah satu unsur bela diri. Oleh karena itu, bela diri
sesungguhnya bukan cuma melatih bagaimana cara bertarung saja, tapi juga
membuat kita lebih waspada terhadap orang yang ingin berbuat kejahatan. Dijelaskan
lebih lanjut oleh iko uwais, Ketika kita sudah mempelajari bela diri, otomatis
insting kewaspadaan kita akan lebih meningkat. jika ada orang yang tidak
dikenal mendekat kurang dari 1 meter maka kita bisa langsung curiga.
Iko
juga menekankan, jika kita memiliki keinginan untuk belajar bela diri, jangan
hanya ikut-ikutan orang lain saja. karena jika tidak dalam diri ingin belajar
beladiri, maka hal itu hanya akan membuat kita bertahan sebentar saja pada saat
mempelajari beladiri.
Selain
gerakan dan jurus, latihan bela diri juga memiliki manfaat untuk mempertajam insting, terutama
dalam mengenali orang-orang yang berpotensi membahayakan diri kita atau tidak. Menurut
Iko Uwais, Bela diri hanya untuk pergerakan saja. Tidak hanya main jurus, cuma
bisa pukul tendang, tapi insting yang kita mainkan.
Source : https://www.liputan6.com/health/read/3590528/bela-diri-bisa-untuk-mengasah-insting-dan-kewaspadaan
Jumat, 29 Januari 2021
Pagi Sore atau Malam ya - Kapan Waktu Olahraga Terbaik ?
Kesadaran
masyarakat akan pentingnya berolahraga semakin besar. Sekarang, makin banyak
orang-orang yang mulai ingin meraih sebanyak mungkin manfaat dari olahraga, sehingga
tidak sedikit yang mempertanyakan kapan waktu yang tepat untuk olahraga agar
manfaat yang diperoleh dapat lebih maksimal.
Banyak
orang berpikir bahwa, olahraga paling
sehat itu adalah pagi. Karena, bisa langsung kena paparan cahaya matahari pagi.
Cahaya matahari pagi memberikan tubuh kita vitamin D, selain itu juga lebih
segar jika berolahraga di pagi hari.
Tapi
bagaimana dengan pekerja yang tidak bisa berolahraga rutin di pagi hari kecuali
hari libur? dan hanya bisa dilakukan di malam hari.
Tidak ada patokan pasti kapan waktu yang tepat untuk
olahraga. Pasalnya, olahraga yang dilakukan pada pagi, sore, atau malam hari
memiliki kelebihan masing-masing dan tetap membawa manfaat bagi kesehatan
tubuh.
Manfaat Olahraga Pagi Hari: Waktu yang Tepat untuk Olahraga
bagi Mereka yang Berjadwal Padat
Menurut Lara Carlson, Ph. D Professor Ilmu Olahraga terapan dari University of New England, Berolahraga di pagi hari bisa menurunkan berat badan atau meningkatkan kesehatan, serta meningkatkan aktivitas fisik sehari-hari. Selain itu juga bisa merevitalisasi metabolisme tubuh, sehingga kalori dalam tubuh akan terbakar lebih banyak. Tekanan darah pun bisa jadi lebih stabil dan jam tidur di malam hari bisa lebih baik. manfaat lainnya yaitu :
- Udara pagi hari masih segar
- Membuat tubuh lebih berenergi.
- Meningkatkan mood atau suasana hati sepanjang hari karena pada pagi hari otak melepas hormon endorfin, yaitu hormon yang merangsang perasaan bahagia.
- Meningkatkan metabolisme tubuh, sehingga kalori yang terbakar dalam sehari cenderung lebih banyak.
- Membuat pola hidup menjadi lebih sehat karena orang yang berolahraga di pagi hari cenderung akan memilih mengonsumsi makanan yang lebih sehat di siang dan malam harinya.
- Meningkatkan performa kerja, karena olahraga pagi terbukti dapat meningkatkan konsentrasi dan kemampuan mengambil keputusan
- Membantu mengontrol nafsu makan di sepanjang hari dan membantu menurunkan berat badan.
Manfat Olahraga Sore atau Malam Hari: Waktu yang Tepat untuk
Olahraga guna Melepas Stres
Sebagian orang yang tidak sempat berolahraga di pagi hari memilih untuk melakukannya di sore atau malam hari. Ada beberapa kelebihan dari berolahraga di waktu ini, di antaranya adalah:
- Otot-otot berada pada kondisi yang ideal untuk berolahraga karena pada sore hari suhu tubuh meningkat dan dapat menghangatkan otot.
- Olahraga bisa dilakukan lebih intens karena pada sore hari kekuatan dan daya tahan saat berolahraga lebih tinggi dibanding dengan pagi hari.
- Bisa bersosialisasi dengan banyak orang karena lebih banyak orang yang memilih untuk melakukan olahraga di sore atau malam hari setelah beraktivitas.
- Membantu menghilangkan stres, sehingga dapat membuat pikiran kita lebih rileks setelah melalui pekerjaan atau pelajaran yang membebani pikiran.
- Bisa melakukan olahraga yang membutuhkan kecepatan tinggi karena pada sore hari tubuh lebih lincah dan lebih tanggap terhadap reaksi.
- Penggunaan energi cenderung lebih efektif karena pada sore hari oksigen diserap lebih cepat daripada pagi hari.
Meskipun sah-sah saja berolahraga di malam hari, disarankan
untuk tidak berolahraga terlalu malam, karena bisa mengganggu jam tidur dan
mempengaruhi kualitas tidur Anda. Ketika selesai berolahraga pun, sebaiknya
jangan langsung tidur. Beri jeda waktu 1-1,5 jam antara waktu olahraga dan
waktu tidur Anda.
Jadi mana waktu olahraga yang lebih sehat?
Tidak ada
bukti penelitian yang menjelaskan tentang waktu yang tepat untuk olahraga. Hal
ini karena setiap orang memiliki ritme sirkadian tubuh yang berbeda. Ritme
sirkadian adalah ritme yang mengatur keadaan fisik, mental, dan perilaku
seseorang dalam 24 jam.
Seseorang
bisa saja merasa lebih energetik dan lebih kuat untuk berolahraga di sore hari
dibandingkan dengan pagi hari, begitu juga sebaliknya. kita bisa menentukan
satu waktu yang tepat untuk olahraga sesuai dengan ritme sirkadian tubuh dan
kenyamanan kita dalam melakukannya.
Untuk memaksimalkan
olahraga kita di pagi maupun sore hari, penting juga bagi kita untuk
mengonsumsi vitamin C sebelum atau setelah olahraga. Mengonsumsi vitamin C
sebelum berolahraga dipercaya mampu membakar kalori lebih banyak, bahkan
setelah olahraga selesai. Sebagai antioksidan, vitamin C juga diketahui dapat
membuat kita tahan berolahraga lebih lama dan pulih lebih cepat setelah
berolahraga. Selain itu, vitamin ini juga bisa membuat kita merasa lebih
semangat dan berenergi untuk berolahraga.
Berolahraga,
kapan pun itu, akan lebih bermanfaat daripada tidak berolahraga sama sekali.
Jadi sebenarnya, tidak perlu terlalu pusing memikirkan waktu yang tepat untuk
olahraga.
Pada
akhirnya, semua akan kembali lagi pada manfaat yang ingin didapatkan sendiri. Mau itu malam hari atau
pagi hari, tergantung kita. Menurut American Heart Association, pada
akhirnya semua akan bergantung pada empat hal: Lokasi, Waktu, Tipe olahraga, Setting
sosial, misalnya apakah kita berolahraga sendirian atau bersama teman. Pada
dasarnya, olahraga akan bermanfaat bila kita bisa melakukannya secara konsisten
dengan rutin. Maka dari itu, pilihlah waktu dimana kita dapat melakukannya
secara konsisten dengan mudah.
Seperti yang dikatakan oleh pendiri Make Your Body yang fokus pada penurunan berat badan, Dave Smith, yaitu "Waktu terbaik untuk berolahraga adalah waktu yang membantu kita konsisten"
Reference
https://idnmedis.com/kapan-waktu-olahraga-terbaik-pagi-siang-sore-atau-malam
<a href='https://www.freepik.com/photos/background'>Background photo created by jcomp - www.freepik.com</a>
Jumat, 20 November 2020
Bagaimana cara agar jogging diluar rumah tetap aman selama masa pandemi?
Dilansir dari cbsnews.com, Saat banyaknya gym atau
tempat berolahraga tutup karena adanya anjuran untuk stay di dalam
rumah, jogging/berlari adalah salah satu aktivitas fisik paling nyaman
untuk kita lakukan sendiri. Meski ada kemungkinan berisiko untuk terpapar virus
corona, para ahli mengatakan bahwa olahraga dapat bermanfaat untuk melawan virus,
serta ada banyak tindakan yang dapat dilakukan untuk melindungi diri kita
sendiri dan juga orang sekitar.
Dalam
sebuah penelitian, seorang peneliti dari Appalachian State University
menemukan bahwa aktivitas fisik dengan intensitas sedang dapat meningkatkan
kemampuan seseorang untuk melawan virus dan juga mengurangi morbiditas serta
mortalitas dari infeksi virus dan penyakit pernapasan termasuk flu biasa, pneumonia,
dan influenza.
Oleh karena
itu, menurut David C. Neiman yang menulis studi tersebut, strategi utama
untuk mencegah risiko yang ditimbulkan oleh COVID-19 adalah dengan mengadopsi
praktik gaya hidup yang konsisten dengan system kekebalan tubuh yang baik, termasuk
olahraga.
Profesor Erin Bromage, Ahli Imunologi Komparatif dan Profesor Biologi di Universitas Massachusetts Dartmouth, setuju bahwa ada manfaat berolahraga untuk kesehatan selama pandemi. Tapi dia juga memperingatkan untuk mempertimbangkan lingkungan sekitar kita sebelum memulai olahraga.
Bromage
menambahkan, bahwa saat kita jogging/berlari dapat melepaskan lebih
banyak partikel virus karena bernapas dalam-dalam, dan waktu pemaparan virus dapat berkurang karena kecepatan kita dalam bergerak. Risiko terinfeksi juga
dapat dihindari dengan tetap menjaga jarak ketika kita berlari. Dia
merekomendasikan tindakan pencegahan dasar seperti mencuci tangan dan tidak
menyentuh wajah.
Kita
juga dapat mencegah penyebaran virus dengan mengenakan masker saat berlari di
luar, seperti yang disampaikan Brian Labus, asisten profesor di Sekolah
Kesehatan Masyarakat Universitas Nevada. Dia menyampaikan bahwa tidak ada
yang perlu dikhawatirkan untuk berolahraga ketika cuaca dingin atau panas.
karna suhu tidak terlalu berpengaruh dalam penularan penyakit.
Jadi, tidak masalah untuk tetap beraktivitas seperti berlari diluar ruangan, yang perlu diperhatikan adalah mengurangi interaksi serta kontak fisik seminim mungkin dengan orang lain. Dan jangan lupa protocol kesehatan seperti mencuci tangan dan memakai masker jika berada di tempat yang cukup ramai.
Kamis, 08 Oktober 2020
Pentingnya Mengakhiri Latihan Seni Beladiri dengan Pendinginan
Pentingnya Mengakhiri Latihan Seni Beladiri dengan Pendinginan
Suatu latihan olahraga yang lengkap terdiri dari pemanasan (warm up), latihan inti, dan pendinginan (cool down). Dari ketiga bagian tadi, agaknya yang paling banyak dilupakan dan mungkin belum banyak dimengerti adalah pendinginan. Padahal, pendinginan merupakan serial yang pendek dari latihan, dimaksudkan untuk mengurangi ketegangan dan melemaskan otot-otot sehingga tercipta keadaan yang lebiih tenang, mempertahankan sirkulasi yang ringan dengan menurunkan kehangatan tubuh (itu sebabnya kadang-kadang juga dinamakan penenangan, peredaan atau warm down), agar otot-otot dapat mengambil manfaat dari latihan-latihan kelenturan, ketahanan, dan kekuatan yang telah kita lakukan. Latihan ini menjadi suatu tambahan rangsangan untuk memperbaiki kelenturan, ketahanan, dan kekuatan, meskipun sasaran utamanya adalah untuk meregangkan dan relaksasi otot-otot dan untu mendiring segera beberapa pembuangan hasil kelelahan.
Menurut penyelidikan, pendinginan membantu mengurangi rasa sakit otot bahkan dapat menghilangkan otot-otot kaku dan ngilu yang mengiringi setiap latihan olahraga yang keras. Secara psikologis dan fisiologis, pendinginan menambahkan kesadaran diri akan kebutuhan otot untuk melakukan relaksasi setelah suatu sesi latihan yang berat. Para ahli bahkan menyimpulkan manfaat pendinginan dalam olahraga itu sebagai berikut:
1. Dapat menurunkan secara bertahap kecepatan denyut jantung menjadi seperti pada waktu istirahat;
2. Dapat mengembalikan kadar asam laktat di dalam darah menjadi seperti kadarnya pada waktu istirahat;
3. Membantu mengurangi cedera setelah latihan.
Para ahli juga menunjukkan bahwa pendinginan tidak hanya bermanfaat bagi otot-otot tubuh, tetapi juga bagi ligamenta dan tendon. Seperti kita ketahui, ligamenta dan tendo memerlukan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan kelenturan yang optimal sebelum melakukan latihan, dan ternyata juga memerlukan waktu yang cukup lama untuk pendinginan dan relaks setelah latihan olahraga.
Kalau begitu, bagaimana teknik pendinginan yang baik setelah melakukan olahraga itu?
Jawabannya bisa sedikit beragam. Salah satunya adalah latihan-latihan aerobik yang ringan akan sangat membantu pmbuangan asam laktat selama pemulihan. Pendinginan juga bisa dilakukan dengan teknik mengayun-ayunkan tangan, teknik pernapasan (breathing technique) atau bernapas dalam (deep breathing) yang hanya membutuhkan waktu singkat dan acapkali sangat eefktif untuk mengurangi ketegangan dan kelelahan seusai latihan. Dengan kata lain, pendinginan bermanfaat dalam mengendurkan seluruh tubuh sehingga bagian yang menderita ketika latihan dapat pulih dengan sendirinya.
Setelah Anda melakukan pendinginan, maka berakhirlah satu sesi penuh latihan Anda. Kemudian, biasakanlah untuk bersalaman dengan sesama teman latihan atau dengan pelatih.
Jumat, 31 Juli 2020
Aturan-Aturan Ideal Latihan
Agar latihan
seni beladiri tenaga prana Anda mncapai hasil optimal, maka Anda harus
memperhatikan aturan-aturan ideal latihan berikut ini.
- Latihan sebaiknya dilakukan secara bersama di lapangan yang terbuka atau ruangan yang cukup peredaran udaranya. Jangan berlatih di dekat tempat pembuangan limbah, tong sampah, atau udara yang tercemar, baik oleh sampah knalpot mobil, maupun cerobong asap pabrik, mengancung gas-gas polutan seperti karbon monoksida, timbal (timah hiitam), dan karbon dioksida yang membahayakan kesehatan manusia. Zat-zat itu dapat berpindah ke dalam tubuh manusia melalui pernapasan
- Gunakan pakaian latihan yang cukup longgar saat berlatih atau menggunakan seragam latihan yang telah ditetapkan oleh perguruan. Jangan sekali-kali memakai pakaian yang ketat atau mengenakan kat pinggang karena akan mengganggu pernapasan abdomen Anda sehingga mengganggu proses latihan.
- Sewaktu melakukan olahraga, sebaiknya Anda tidak mengenakan alas kaki karena saat berolahraga, kaki harus mencengkram tanah. Dengan sikap demikian, adanya penekanan titik-titik akupuntur yang terdapat pada ujung jari kaki, telapak kaki, dan tumit akan berpengaruh positif bagi kesehatan tubuh Anda.
- Jangan berlatih dengan lambung yang penuh. Usahakan agar tidak memakan makanan berat dua jam sebelum berlatih , karena perut yang kenyang akan membuat gerakan abdomen tidak bebas dan napas Anda menjadi pendek
- Jangan berlatih dengan pakaian yang ketat. Dengan kata lain, pakaian ketat membuat Anda kurang lega bernapas sehingga aliran oksigen ke paru-paru tidak sempurna, yang berarti pula oksigen ke paru-paru tidak sempurna, yang berarti pula oksigen ke paru-paru tidak sempurna, yang berarti pula oksigen dalam darah berkurang. Hal ini mengganggu sirkulasi darah, padahal kelancaran sirkulasi darah merupakan salah satu tujuan berolahraga.
- Berhentilah merokok karena merokok bukan hanya merusak paru-paru, tetapi juga merusak pembuluh darah dan jantung.
- Biasakan banyak minum air putih, makan sayur, dan buah-buahan segar. Jangan makan berlebihan dan hindari makanan yang terlalu banyak mengandung lemak.
- Hindari minum air dingin atau makan minimal lima belas menit setelah latihn karena kondisi tubuh Anda masih dalam keadaan panas. Makan besar sebaiknya dilakukan satu jam setelah latihan.
- Jangan mandi setelah berlatih karena mandi akan menurunkan suhu tubuh Anda secara drastis. Akibatnya, Anda bisa terkena masuk angin karena tubuh Anda masih panas setelah berlatih.Tunggulah paling sedikit satu jam setelah latihan.
Selasa, 30 Juni 2020
Risiko Melemahnya Tubuh Dalam Aktivitas Rutin
Melemahnya kekebalan tubuh akibat penyakit tertentu pastilah berpengaruh besar terhadap jenis aktivitas rutin kita. Yang seringkali tak terbayangkan melemahnya kekebalan tubuh tersebut bida datang sewaktu-waktu. Misalnya saja, ketika rapat. Banyak kejadian di dalam masyarakat, tiba-tiba sesorang yang keliatan sehat, begitu santainya menyampaikan pidato, ternata akhir pidato ia justri jatuh pingsan. Tentu, banyak orang yang menjadi kerepotan menolong. Selidik punya selidik, setelah didiagnosa, ternyata pada akhir pidatonya penyakit jantungnya kumat mendadak.
Masih untung
jika pngalaman semacam itu tidak langsung berujung kematian. Artinya, masih ada
jalan untuk berobat, betapa pun akut jenis penyakit jantungnya. Pengalaman tersebut
jelas memberikan pelajaran kepada kita bahwa melemahnya sistem kekebalan tubuh
sebenarnyalah tidak boleh diaNggap sepele, main-main, bahkan dikesampingkan
penangannannya.
Bagi orang
yang punya penyakit tertentu akibat melemahnya sistem kekebalan tubuh, maka
perlu memperhatikan halhal berikut ini:
1.
Kenalilah secara baik jenis penyakit Anda
2.
Usahakanlah selalu mengontrol dan Anda
sendirilah orang yang tahu siklus kemungkinan kambuhnya penyakit tersebut.
3.
Jangan segan-segan membawa obat tertentu yang
menjadi pengendali jika penyakit tersebut kambuh sewaktu-waktu. Biasanya, orang
akan malu jika terjadi gejala maka meminum obat yang dibutuhkan di sembarangan
tempat. Untuk jenis penyakit Anda yang ,ungkin kambuh sewaktu-waktu, maka Anda
perlu membuang jauh-jauh pikiran malu dan semacamna jika mengonsumsi obat
tersebut di sembarangan tempat. Hal seperti ini tampaknya remeh-temeh, namun
kultur psikologis orang Indonesia seringkali tidak memperhatikan kondisi
kesehatannya sendiri karena alasan malu pada orang lain.
4.
Jika penyakit Anda tergolong parah karena
mungkin dapat kambuh sewaktu-waktu, maka jika memang diperlukan karena Anda
tidak bisa mengatasi sendiri, bantuan “pengawal pribadi” bisa saja tak
terelakkan. Boleh jadi, Anda akan mengajak saudara jika berpergian ke tempat
tertentu yang dianggap penting, misalnya. Tentu, jika ini terjadi, berarti
penakit yang Anda derita tergolong parah. Untuk itu, perlu sikap hati-hati yang
ekstra.
Masyarakat modern speerti
sekarang juga seringkali hidup dengan agenda tertentu yang padat. Kepadatan hidup
dengan agenda tertentu yang padat. Kepadatan agenda tersebut, jika tidak
disiasati secara pintar sehingga dapat dilalui dengan gembira, tentu saja
justru akan bermuara pada stres. Jangan bayangkan kata “stres” sealu merujuk
pada kepanikan akut. Stres ringan adalah ketika seseorang merasakan tidak dapat
menAta dengan baik kondisi pikirannya dalam kepentingan yang proporsional.
Unutk itu,
berikut ini adalah tips yang sebaiknya dipegang oleh orang-orang yang hidup
dalam era sekarang, supaya fungsi otaknya tidak menambah tubuh menurun
kekebalannya dan berakibat sakit tertentu. Hal tersebut adalah :
1.
Berpikirlah untuk selalu optimis. Apa yang Anda
rencanakan pasti akan teralih dengan baik, dengan catatan usahanya memang
matang.
2.
Bersiaplah rencana antisipatif jika gagal. Katakanlah
ada rencana A, maka antisipasi terhadap rencanA A yang aggal adalah B, buat
juga antisipasi tambahan rencana C. Jika semuanya gagal, cepatlah menutup
rencana tersebut dan berubah ke rencana baru. Tidak perlu diungkit-ungkit lagi,
karena tidak ada gunanya, dan justru akan membuat Anda bisa terperangkap dalam
stres berkepanjangan. Meskipun secara diam-diam.
3.
Selalu siap dengan rencana-rencana baru yang
lebih menjanjikan dan tubuh maupun pikiran Anda memang mampu melaksanakannya.
4.
Berpikirlah dengan analisa yang baik. Ini berpengaruh
terhadap sikap hidup yang sheat. Sebaliknya analisa yang buruk akan berpengaruh
terhadap sikap hidup yangn bisa saja juga buruk. Karena muatannya adalah
pesimisme, putus asa, dan sejenisnya.
Intinya,
situasi hidup yang sehat dngan berbasis pada pola pikir, tindakan, dan
kebiasaan yang baik dan terarah pastilah akan mengondisikan tubuh tidak lagi
mengalami kemudahan terhinggapi penyakit karena menurunnya sistem kekebalan dan
sejenisnya.
Intinya,
situasi hidup yang sehat dengan berbasis pada pola pikir, tindakan, dan
kabiasaan yang baik dan terarah pastilah akan mengondisikan tubuh tidak lagi
mengalami kemudahan terhinggapi penyakit karena menurunnya sistem kekebalan dan
sejenisnya.
Banyak
orang yang juga tidak tahu, bahwa secara spesiik kondisi jiwa sangat
mempengaruhi kesehatan seseorang. Setelah otak, perhatikanlah kondisi jiwa
Anda. Dalam aktivitas rutin dalam hidup, kondisi jiwa yang labil bisa jadi akan
menyebabkan menurunnya sistem kekebalan tubuh. Banyak orang jatuh sakit karena
secara kejiwaan (psikis) ia sebenarnya sudah terlalu capek dengan problem
hidup. Dari penyakit yang sepele, yaitu panAs dalam, masuk angin,
muntah-muntah, atau pusing, sebenarnya bisa saja dipicu kondisi kejiwaan yang
labil. Misalnya saja, Anda berada dalam keputusasaan karena sudah berkalikalli
tetap jatuh.
Tentu
jiwa Anda menjadi lelah. Mungkin otak dan tubuh mau bangkit. Namun jiwa sudah
capek. Anda sudah tidak dapat melakukan apa-apa lagi. Untuk sementara Anda pun
jatuh sakit. Mendadak masuk angin, contohnya. Lantas panas dalam dan seterusnya
seperti yang sudah dicontohkan di atas. Ditambah merasa tanpa harapan lagi.
Jika
hal itu terjadi, tentu saja Anda perlu istirahat untuk introspeksi. Menata diri
dan memandang ke depan. Bagaimanapun hidup tetap berjalan. Oleh sebab itu tak
ada kata menyerah sebaiknya, bukan? Jiwa yang lelah tentu butuh istirahat, itu
wajar. Namun, jangan sampai kelewatan. Sebab Anda harus cepat-cepat mengatasi kekosongan
jiwa Anda yang lelah dengan mengobatinya bersama harapan baru. Hal yang rupanya
hanya bisa diciptakan oleh Anda sendiri. Oleh sebab itu, kuncinya adalah
mengarungi hidup ini. Ketahuilah risiko gagal dan konsekuensi keberhasilannya. Janganlah
selalu menuntut yang lebih jika Anda tak sanggup melaksanakan dan menempuh atau
merawatnya. Niscaya jika Anda bisa melampaui hal tersebut, hidup Anda akan
selalu bugar dan ceria. Tanpa ada kekebaan tubuh yaNg menururn sedikit pun.
Minggu, 31 Mei 2020
5 Manfaat Lari Sore Menurut Studi
Di
kota-kota besar seperti Jakarta, beberapa orang bekerja sejak pagi hari,
sehingga kadang tidak memiliki waktu untuk berolahraga. Bahkan, untuk sekedar
lari atau jogging di sekitar rumah. Namun jika tak sempat melakukan olahraga di
pagi hari, Anda bisa melakukannya di sore hari. Pasalnya, ada berbagai manfaat
olahraga seperti lari sore hari yang bisa Anda dapatkan, terlebih jika Anda
menjadikannya sebagai rutinitas harian. Meski sebenarnya hingga saat ini, belum
ada hasil penelitian yang menyebutkan bahwa lari pada waktu tertentu, termasuk
pada sore hari, dapat memberikan manfaat kesehatan yang lebih dibandingkan bila
dilakukan pada waktu yang lain.
Waktu
olahraga terbaik, termasuk lari, adalah saat Anda benar-benar konsisten
sehingga aktivitas tersebut menjadi suatu kebiasaan atau rutinitas harian. Namun,
ada beberapa hasil penelitian dan pendapat para ahli yang membahas mengenAi
manfaat lari sore ini. Apa sajakah itu?
1. Lebih
efektif
Terdapat
satu penelitian yang mengatakan bahwa performa tubuh Anda akan meningkat pada
sore hari, yakni pada pukul 4 hingga 5 petang, bahkan hingga pukul 7 malam. Pada
rentang waktu tersebut, tubuh Anda berada pada puncak performanya sehingga
aktivitas olahraga apapun yang Anda lakukan akan lebih efektif.
2. Meminimalisir
risiko terjadinya cedera saat lari
Salah
satu manfaat lari sore adalah mencegah risiko terjadinya cedera. Pasalnya, detak
jantung dan tekanan darah AnDa cenderuung lebih rendah pada sore hari. Dengan demikian,
Anda cenderung menjadi lebih cepat dan lebih fokus. Selain itu, otot-otot tubuh
Anda lebih fleksibel saat sore hari sehingga meminimalisir risiko terjadinya
cedera saat lari.
3. Melepas
Stress
Beberapa orang mungkin
merasakan manfaat lari sore dapat membanTu melepas stres akibat pekerjaan atau
aktivitas yang dilakukan sejak pagi hingga siang hari. Ini karena saat
olahraga, termasuk lari, tbuh anda akan memproduksi hormon endorfin. Hormon tersebut
berperan penting dalam menghilangkan tekanan dan rasa khawatir dalam diri
sehingga dapat melepas stres.
Selain
itu, endorfin dapat memicu munculnya energi positif dalam tubuh. Kebahagian dan
kepuasaan setelah melakukan lari dapat memberikan energi positif dan rasa
bahagia dalam menjalani aktivitas. Endorfin juga memiliki peran sebagai
analgesik, yang berarti dapat mengurangi persepsi rasa sakit yang dirasakan
tubuh. Hormon ini bertindak seperti halnya obat penenang. Dengan begitu,
olahraga dapat membebaskan pikiran Anda dari berbagai masalah sehingga
meningkatkan suasana hati menjadi lebih positif dan bahagia.
4.
Meningkatkan kualitas tidur
Manfaat
lari sore secara teratur lainnya adalah dapat meningkatkan kuaitas tidur di
malam hari sehingga Anda dapat tidur lebih nyenyak. selain itu, Anda juga akan
terhindar dari kebiasaan terbangun di malam hari. Jika Anda mengalami sulit
tidur di malam hari, melakukan olahraga lari mendekati waktu tidur mungkin bisa
menjadi pilihan. Akan tetapi, pastikan Anda memberi jeda waktu beberapa saat
antara waktu lari dan waktu tidur.
5.
Terhindar dari paparan sinar matahari yang terik
Manfaat
lari sore berikutnya adalah Anda akan terhindar dari paparan sinar matahari. Pasalnya,
suhu panas matahari saat sore hari cenderung lebih rendah dibandingkan saat
pagi atau siang hari. Dengan demikian, Anda pun akan merasa lebih nyaman saat
lari di sore hari.
Lari
sore atau lari pagi hari, mana yang lebih baik?
Seperti yang sudah dijelaskan
sebelumnya bahwa belum ada studi yang membuktikan mengenAi waktu lari terbaik,
apakah pada pagi hari atau sore hari. Akan tetapi, waktu berolahraga atau lari
memang dapat memengaruhi suasana perasaan Anda saat sedang melakukannya.
Para ahli pun berpendapat bahwa waktu
lari terbaik adalah saat Anda benar-benar melakukannya secara konsisten
sehingga aktivitas tersebut menjadi rutinitas harian Anda. Selain soal waktu,
faktor lain juga turut berpengaruh terhadap konsisten Anda berolahraga. Misalnya,
lokasi olahraga, jenis olahraga yang dilakukan, hingga dengan siapa Anda
melakukannya.
Agar tetap termotivasi, pilihlah jenis
olahraga yang Anda nikmati. Jika Anda orang yang senang menghabiskan waktu
sendiri, pilihlah jalan cepat, berlari, berenang, atau bersepeda sebagai
aktivitas fisik harian. Sementara, jika Anda senang berolahraga seraya
bersosialisasi dengan orang lain, Anda bisa melakukan olahraga bersama teman
atau anggota keluarga Anda. Kendati demikian, para ahli menyarankan apabila
Anda mengalami kesulitan untuk konsisten berolahraga, sebaiknya saat pagi hari.
Kamis, 07 Mei 2020
Tetap Sehat Di Masa Rehat Selama Pandemi (Work From Home)
Tetap Sehat Di Masa
Rehat Selama Pandemi
1. Rencanakan
waktu malam.
Pesta
dan makan besar membuat orang melupakan satu kebiasaan penting, yaitu makan
teratur. Terkadang orang akan berkata “nanti
saja aku makan, sedang tidak ada waktu untuk saat ini”, itu salah besar. Efek melewatkan
sarapan atau makan siang adalah balas dendam pada waktu malam, yang tentunya
tidak bagus bagi pencernaan. Dengan makan teratur, menurut Laura Maclean, ahli
diet dari Edmonton University, Kanada, Anda akan mengambil porsi lebih sedikit.
“Tidak lapar mata, tapi tetap menikmati,” katanya. Mulailah dari bagian sayuran
atau buah lebih dahulu, baru beringsut ke makanan besar.
2. Fokus
Kebersamaan
dengan keluarga merupakan waktu yang langka. Maka, nikmati percakapan dan
suasananya. “tunggu dua puluh menit untuk mengambil piring kedua,” ujar Aliana
Z., ahli detoksifikasi yang juga chef makanan mentah di Miami. Otak butuh waktu
sekitar 20 menit untuk menerima pesan lengkap dari perut dan sistem pencernaan.
Jadi, biarkan otak bekerja hingga paripurna. Aliana menambahkan, penundaan 20
menit membuat tubuh Anda memiliki metabolisme pencernaan yang baik srta membuat
Anda bahagia dan puas.
3. Jaga
hidrasi
Minum cukup air
akan menjaga hidrasi Anda. Terkadang, menurut dokter gizi Lisa Young, “Kita
merasa lapar padahal mungkin sebenarnya kita merasa haus” ujar profesor
pembantu di New York University ini. Young menyarankan untuk memilih air putih
atau teh herbal. Tentunya juga buah dan sayur yang mengandung air berlimpah,
seperti semangka dan mentimun.
4. Tetap
rutin berolahraga
Meski tidakada
tepat kebugaran, aktivitas fisik tetap bisa berjalan. Selain menjaga kadar
kalori, joging atau bersepeda bersama justru emiliki nilai tambah, yaitu
mempererat kekeluargaan. “bersenang-senang tidak harus dalam bentuk
makanan,kan?” kata Profesor Kirk.
5. Cukup
Tidur
Tidur yang cukup
adalah faktor penting untuk menjaga berat badan. “Ketika kita kurang tidur,
hormon pun akan terganggu,” ujar Laura Maclean, pakar diet dan nutrisi dari
University of Alberta, Kanada. Menurut dia, rasa lapar naik hingga 30 persen
pada mereka yang kurang tidur sehari sebelumnya. Jadi, meski sedang
asik-asiknya bercengkrama dengan teman dan saudara di saat dirumah, waktu tidur
tidak boleh ditawar.
Senin, 30 Maret 2020
Cara Melakukan Push-Up Yang Benar
Minggu, 01 Maret 2020
Prinsip-prinsip Latihan Pemanasan Sebelum Berolahraga
Jumat, 14 Februari 2020
Pandekar Berbagi
.
Selamat Pagi seluruh pecinta beladiri di Indonesia! 👋
Kali ini Pandekar akan mengadakan acara "Pandekar Berbagi" denga tema "One Action for Happiness"
.
Apa sih Pandekar Berbagi itu??
Jadi Pandekar Berbagi itu merupakan kegiatan amal yang menyuguhkan atraksi bela diri dalam pelaksanaannya,waahh keren kannn?
.
Kapan acaranya??🤔
Nahh, acaranya tu bakal di adain dalam minggu ini tanggal 16 Februari 2020 di CFD Khatib Sulaiman😄
.
Jangan lupa datang, saksikan dan berikan kebahagiaan untuk saudara kita😊
.
See you soon 😉
.
Facebook: @pandekarunand
Instagram: @pandekarunand
Email: ukmpandekar@gmail.com
Youtube: UKM Pendekar Unand
Blog: pandekar-unand.blogspot.com
.
#martialarts #pandekarberbagi #ukmpandekarunand #taekwondo #karate #PSTDIndonesia #seikikaiaikido #tapaksuciputramuhammadiyah #tarungderajat #kempo #wushu